Pendidikan

Mahasiswa UGM Raih Penghargaan Internasional Berkat Inovasi Kemasan Makanan dari Kulit Rambutan

117
×

Mahasiswa UGM Raih Penghargaan Internasional Berkat Inovasi Kemasan Makanan dari Kulit Rambutan

Sebarkan artikel ini
Mahasiswa UGM Raih Penghargaan Internasional Berkat Inovasi Kemasan Makanan dari Kulit Rambutan
Mahasiswa UGM Raih Penghargaan Internasional Berkat Inovasi Kemasan Makanan dari Kulit Rambutan

Pantaunews.co.id – Mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) kembali mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional. Tim mahasiswa dari Fakultas Teknologi Pertanian berhasil menciptakan inovasi kemasan makanan berbahan dasar kulit rambutan, yang tidak hanya ramah lingkungan tetapi juga memberikan solusi untuk mengurangi limbah organik. Berkat inovasi ini, mereka meraih penghargaan dalam kompetisi teknologi ramah lingkungan internasional di Jerman.

Inovasi Kemasan Kulit Rambutan

Inovasi ini memanfaatkan kulit rambutan, yang biasanya menjadi limbah, sebagai bahan utama untuk membuat kemasan makanan biodegradable. Proses ini melibatkan beberapa tahapan:

  1. Ekstraksi Zat Aktif: Kulit rambutan diekstraksi untuk mendapatkan senyawa tanin dan antioksidan.
  2. Pencampuran Bahan: Senyawa tersebut dicampur dengan polimer alami seperti pati untuk menghasilkan bahan kemasan yang lentur dan tahan lama.
  3. Pencetakan: Bahan yang dihasilkan dicetak menjadi berbagai bentuk kemasan makanan, seperti bungkus makanan ringan dan kotak makanan.

Menurut ketua tim, penggunaan kulit rambutan sebagai bahan dasar memberikan manfaat ganda, yaitu mengurangi limbah organik dan menggantikan kemasan plastik yang sulit terurai.

Keunggulan Kemasan Kulit Rambutan

  1. Biodegradable: Kemasan ini dapat terurai secara alami dalam waktu singkat, sehingga mengurangi pencemaran lingkungan.
  2. Antibakteri: Kandungan tanin dalam kulit rambutan memberikan sifat antibakteri, yang dapat menjaga kebersihan makanan.
  3. Ekonomis: Memanfaatkan limbah lokal seperti kulit rambutan membuat biaya produksi menjadi lebih efisien.
  4. Sustainable: Produk ini mendukung ekonomi sirkular dengan memanfaatkan limbah menjadi produk bernilai tinggi.

Penghargaan Internasional

Prestasi mahasiswa UGM ini mendapat pengakuan dalam kompetisi teknologi ramah lingkungan yang diselenggarakan oleh lembaga internasional di Jerman. Mereka bersaing dengan lebih dari 50 tim dari berbagai negara dan berhasil membawa pulang penghargaan kategori “Sustainable Packaging Innovation”.

“Kami sangat bangga atas pencapaian ini. Inovasi ini tidak hanya mencerminkan kemampuan mahasiswa kami, tetapi juga memberikan kontribusi nyata dalam mengatasi masalah lingkungan global,” ujar dekan Fakultas Teknologi Pertanian UGM.

Potensi Pengembangan

Kemasan dari kulit rambutan ini memiliki potensi besar untuk dikembangkan secara komersial. Berikut beberapa langkah yang dapat dilakukan:

  • Kolaborasi dengan Industri: Menggandeng perusahaan makanan dan minuman untuk memproduksi kemasan ini secara massal.
  • Penelitian Lanjutan: Mengembangkan formula untuk meningkatkan daya tahan kemasan terhadap suhu dan kelembaban.
  • Promosi Global: Memperkenalkan produk ini ke pasar internasional sebagai solusi kemasan ramah lingkungan.

Kesimpulan

Inovasi kemasan makanan dari kulit rambutan yang dikembangkan oleh mahasiswa UGM adalah langkah nyata dalam mendukung keberlanjutan lingkungan. Dengan potensi besar untuk dikomersialkan, inovasi ini dapat menjadi solusi bagi masalah limbah organik dan pencemaran plastik di dunia. Penghargaan internasional yang diraih tidak hanya menjadi kebanggaan, tetapi juga membuka peluang untuk kontribusi lebih luas di masa depan.