Politik

PKB Gelar Refleksi Imlek, Cak Imin Kenang Jasa Gus Dur dalam Toleransi

72
×

PKB Gelar Refleksi Imlek, Cak Imin Kenang Jasa Gus Dur dalam Toleransi

Sebarkan artikel ini
PKB Gelar Refleksi Imlek, Cak Imin Kenang Jasa Gus Dur dalam Toleransi
PKB Gelar Refleksi Imlek, Cak Imin Kenang Jasa Gus Dur dalam Toleransi

Pantaunews.co.id – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menggelar acara Refleksi Imlek pada awal tahun 2025 sebagai bentuk penghormatan terhadap budaya dan toleransi antarumat beragama di Indonesia. Acara ini dipimpin oleh Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar atau yang akrab disapa Cak Imin, yang juga mengenang peran besar Gus Dur dalam mempromosikan keberagaman dan nilai-nilai inklusivitas.


Refleksi Imlek dan Pesan Toleransi

Cak Imin dalam sambutannya menekankan pentingnya menjaga semangat kebangsaan di tengah perbedaan. Ia mengenang Gus Dur sebagai tokoh yang membuka jalan bagi pengakuan dan perayaan Tahun Baru Imlek sebagai hari libur nasional.

Pesan Utama dari Cak Imin:

  1. Toleransi sebagai Pondasi Bangsa: Imlek bukan hanya perayaan budaya Tionghoa, tetapi juga simbol keberagaman Indonesia.
  2. Kenangan Gus Dur: Cak Imin mengenang keberanian Gus Dur dalam memperjuangkan hak-hak warga keturunan Tionghoa, termasuk mencabut larangan perayaan Imlek di ruang publik.
  3. Panggilan untuk Bersatu: Dalam suasana Imlek, Cak Imin mengajak semua pihak untuk memperkuat persatuan di tengah dinamika sosial-politik.

Sejarah Gus Dur dan Pengakuan Imlek

Di bawah kepemimpinan Gus Dur sebagai Presiden ke-4 Indonesia, kebijakan diskriminatif terhadap warga keturunan Tionghoa dihapuskan. Salah satu langkah besar Gus Dur adalah mengesahkan Imlek sebagai hari libur fakultatif, yang kemudian ditetapkan sebagai hari libur nasional pada tahun 2003.

Langkah Bersejarah Gus Dur:

  • Mencabut Inpres No. 14/1967 yang melarang kegiatan keagamaan, kepercayaan, dan adat istiadat Tionghoa di ruang publik.
  • Mengembalikan hak-hak budaya dan keagamaan warga Tionghoa, termasuk penggunaan nama asli mereka.

Acara Refleksi Imlek PKB

Acara yang diadakan di Jakarta ini dihadiri oleh berbagai tokoh lintas agama, komunitas Tionghoa, dan kader PKB. Kegiatan ini meliputi:

  • Penyampaian Orasi Kebangsaan: Cak Imin menyampaikan pesan toleransi dan solidaritas.
  • Penampilan Budaya: Pagelaran seni barongsai dan musik tradisional Tionghoa.
  • Doa Bersama: Pemimpin lintas agama memimpin doa untuk perdamaian dan keberagaman.

Makna Imlek bagi PKB

PKB memandang perayaan Imlek sebagai momentum untuk merefleksikan nilai-nilai kebangsaan yang berakar pada pluralisme. Partai ini terus mendorong kebijakan yang mendukung inklusivitas dan kesetaraan hak bagi seluruh warga negara.


Kesimpulan

Acara Refleksi Imlek yang digelar oleh PKB tidak hanya menjadi pengingat akan jasa besar Gus Dur dalam memperjuangkan keberagaman, tetapi juga menjadi panggilan bagi seluruh masyarakat untuk menjaga toleransi dan persatuan di tengah perbedaan. Dalam suasana Imlek, semangat untuk membangun Indonesia yang inklusif dan damai semakin ditekankan.