Pantaunews.co.id – Presiden Indonesia Prabowo Subianto menyampaikan pidato dalam World Governments Summit (WGS) 2025 yang berlangsung di Dubai, Uni Emirat Arab. Dalam pidato tersebut. Prabowo menyoroti dua isu utama yang menjadi perhatian global. Yakni krisis kemanusiaan di Gaza dan strategi efisiensi anggaran yang diterapkan pemerintah Indonesia.
Indonesia Serukan Perdamaian di Gaza
Di hadapan para pemimpin dunia, Prabowo kembali menegaskan posisi Indonesia dalam mendukung penyelesaian damai konflik di Gaza. Ia menekankan bahwa kekerasan harus dihentikan dan dunia internasional harus lebih aktif dalam menyalurkan bantuan kemanusiaan.
“Indonesia berdiri teguh dalam mendukung perdamaian dan menentang segala bentuk pelanggaran hak asasi manusia di Gaza. Kami menyerukan gencatan senjata segera dan penyelesaian yang adil bagi rakyat Palestina,” ujar Prabowo.
Indonesia, lanjutnya, telah mengirimkan bantuan kemanusiaan dan terus mendorong dialog diplomatik, baik melalui Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) maupun forum internasional lainnya.
Efisiensi Anggaran untuk Pertumbuhan Berkelanjutan
Selain membahas Gaza. Prabowo juga menjelaskan kebijakan efisiensi anggaran yang diterapkan di Indonesia guna mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih efektif dan berkelanjutan.
Langkah-langkah utama yang dijalankan pemerintah mencakup:
Optimalisasi belanja infrastruktur untuk mendukung konektivitas dan daya saing.
Penyederhanaan birokrasi guna mempercepat pelayanan publik.
Prioritas pada sektor vital, seperti pendidikan, kesehatan, dan bantuan sosial.
“Kami ingin memastikan bahwa setiap anggaran yang dikeluarkan benar-benar membawa manfaat nyata bagi rakyat. Efisiensi ini bukan sekadar pemotongan, tetapi lebih pada peningkatan efektivitas penggunaan dana publik,” jelasnya.
Dampak dan Respons Dunia Internasional
Pidato Prabowo di WGS 2025 mendapat perhatian luas. Banyak pemimpin dunia yang mengapresiasi sikap tegas Indonesia dalam isu kemanusiaan, serta pendekatan strategisnya dalam pengelolaan anggaran negara.
Sebagai salah satu negara berkembang dengan ekonomi yang terus tumbuh. Indonesia diharapkan dapat menjadi contoh bagi negara lain dalam menerapkan kebijakan fiskal yang cerdas tanpa mengorbankan kesejahteraan rakyat.
Ke depan, Prabowo berkomitmen untuk terus memperjuangkan kepentingan Indonesia dalam diplomasi global serta memastikan pembangunan nasional tetap berjalan dengan efisien, transparan, dan berkelanjutan.
