Pantaunews.co.id – Mantan Menteri Perdagangan Indonesia, Tom Lembong, kembali menegaskan bahwa dirinya tidak terlibat dalam aliran dana ilegal yang diduga berkaitan dengan proyek-proyek kementerian selama masa jabatannya.
Lembong dengan tegas membantah tuduhan tersebut, namun Kejaksaan Agung (Kejagung) memberikan respons tegas, mengingat pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam pemerintahan.
Kejaksaan Agung (Kejagung) merespons bantahan Lembong dengan menyatakan bahwa penyelidikan akan terus berjalan. Juru bicara Kejagung, Munir Hasan, menegaskan bahwa pihaknya akan menyelidiki setiap bukti yang ada dan memprosesnya sesuai hukum. “Kami akan terus menyelidiki dugaan korupsi ini dengan transparansi penuh,” kata Munir.
Lembong menegaskan bahwa ia tidak takut dengan proses hukum yang tengah berlangsung. “Saya siap menghadapi segala pertanyaan dan memberikan klarifikasi lebih lanjut. Saya yakin penyelidikan ini akan menunjukkan bahwa saya tidak terlibat dalam kegiatan ilegal,” tegasnya.
Beberapa kolega Lembong memberikan dukungan penuh terhadapnya. Mereka percaya bahwa Lembong tidak terlibat dalam praktik korupsi. Meskipun demikian, masyarakat berharap agar proses penyelidikan berjalan secara transparan dan terbuka.
Penyelidikan ini akan menjadi ujian penting bagi sistem peradilan Indonesia. Masyarakat mengharapkan proses hukum yang adil dan transparan agar kepercayaan publik tetap terjaga.
