News

Indonesia Dukung Gencatan Senjata Thailand-Kamboja: Langkah Menuju Perdamaian

16
×

Indonesia Dukung Gencatan Senjata Thailand-Kamboja: Langkah Menuju Perdamaian

Sebarkan artikel ini
Indonesia Dukung Gencatan Senjata Thailand-Kamboja: Langkah Menuju Perdamaian
Indonesia Dukung Gencatan Senjata Thailand-Kamboja: Langkah Menuju Perdamaian

Pantaunews.co.id, Jakarta, 28 Juli 2025Indonesia menyambut baik rencana gencatan senjata tanpa syarat antara Thailand dan Kamboja yang di umumkan Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim usai mediasi di Kuala Lumpur, Senin (28/7).

Kesepakatan ini, yang berlaku mulai tengah malam 28 Juli 2025, di harapkan meredakan konflik berdarah di perbatasan Ta Muen Thom dan Preah Vihear yang telah menewaskan 33 orang dan memaksa 168.000 warga mengungsi.

Indonesia Dukung Gencatan Senjata Thailand-Kamboja: Langkah Menuju Perdamaian
Indonesia Dukung Gencatan Senjata Thailand-Kamboja: Langkah Menuju Perdamaian
Baca Juga

Trump Ancam Thailand: Gencatan Senjata Kamboja atau Perdagangan Dibekukan!

Juru Bicara Kemlu RI, Rolliansyah Soemirat (Roy), menyatakan Indonesia mendukung penuh langkah damai ini. “Kami sambut baik gencatan senjata yang segera berlaku.

Ini langkah positif untuk stabilitas kawasan,” ujar Roy di Jakarta, Senin (28/7). Menlu RI Sugiono, sejak eskalasi pada 24 Juli. Telah intensif berkomunikasi dengan Menlu Malaysia, selaku Ketua ASEAN 2025, untuk mendorong dialog damai.

Baca Juga

Perang Thailand-Kamboja Mengancam Meluas: Pelajaran dari Konflik Indonesia-Malaysia

Dengan demikian, Indonesia menegaskan komitmennya pada penyelesaian konflik melalui diplomasi, mengacu pada Treaty of Amity and Cooperation ASEAN.

Mediasi Malaysia, di dukung tekanan Presiden AS Donald Trump, berhasil membawa kedua pihak ke meja perundingan.

Namun, Kamboja menuding Thailand gunakan bom tandan, sementara Thailand sebut Kamboja pemicu serangan. Ramai mendukung via tagar #ThailandCambodia, meski sebagian khawatir gencatan senjata rapuh tanpa dialog lanjutan. Oleh karena itu, Indonesia siap bantu fasilitasi komunikasi melalui ASEAN untuk cegah eskalasi lebih lanjut.

Baca Juga : Ms Brew Viral: Kolab Gaming Cici Bikin Heboh Asia Tenggara!