Pantaunews.co.id, Jakarta, 1 Agustus 2025 – Kabar mengejutkan datang dari dunia digital. Kementerian Komunikasi Digital (Komdigi) di kabarkan sedang mempertimbangkan langkah besar yang bisa berdampak luas bagi pengguna WhatsApp di Indonesia, yaitu rencana penghapusan fitur video call WhatsApp.
Menurut sumber internal, kebijakan ini muncul sebagai bentuk respon atas meningkatnya penyalahgunaan layanan video call.

Baca Juga
Link Video 1 Menit 6 Detik Selebgram Chasandra Thenu Viral, Polda Maluku Selidiki Kasus
Komdigi menilai fitur ini rawan di pakai untuk tindakan kriminal seperti penipuan daring, penyebaran konten ilegal, serta pelanggaran privasi yang sulit di awasi. Meski begitu, rencana ini masih dalam tahap kajian dan belum menjadi keputusan resmi.
Perwakilan Komdigi menjelaskan bahwa pemerintah ingin memastikan keseimbangan antara kebebasan komunikasi dan perlindungan masyarakat. “Kami paham pentingnya video call bagi banyak orang. Tapi kami juga melihat potensi risiko yang besar. Saat ini, kami mengumpulkan masukan dari berbagai pihak sebelum memutuskan langkah selanjutnya,” ungkap juru bicara Komdigi dalam konferensi pers kemarin.
Baca Juga
Lirik “Koyo Jogja Istimewa” Ndarboy Genk: Cinta dan Keindahan Yogyakarta dalam Nada
Rencana ini langsung memicu pro dan kontra di kalangan netizen. Banyak pengguna WhatsApp merasa cemas dan kecewa karena fitur video call sudah menjadi kebutuhan utama, baik untuk urusan keluarga, pekerjaan, maupun pendidikan.
Hingga saat ini, pihak WhatsApp belum mengeluarkan pernyataan resmi menanggapi rencana tersebut. Komdigi juga belum memastikan kapan keputusan final akan di umumkan. Masyarakat di imbau untuk tetap tenang dan menunggu informasi resmi agar tidak terjebak berita palsu atau rumor yang beredar di media sosial.
Apapun keputusan akhirnya, langkah ini jelas akan menjadi salah satu kebijakan digital paling kontroversial dan berdampak di tahun ini. Kita tunggu saja perkembangan selanjutnya.
Baca Juga : Link Ms Brew Viral Video (Msbrewwc) Terbaru: Fenomena Media Sosial!