Pendidikan

Heboh UTBK SNBT 2025: Bocor Soal, Kecurangan, dan Ancaman Sanksi!

4
×

Heboh UTBK SNBT 2025: Bocor Soal, Kecurangan, dan Ancaman Sanksi!

Sebarkan artikel ini
Heboh UTBK SNBT 2025: Bocor Soal, Kecurangan, dan Ancaman Sanksi!
Heboh UTBK SNBT 2025: Bocor Soal, Kecurangan, dan Ancaman Sanksi!

Pantaunews.co.id, 28 April 2025 – Pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (UTBK SNBT) 2025 tengah di warnai kehebohan setelah mencuat dugaan kebocoran soal dan kecurangan di beberapa lokasi ujian.

Fenomena ini sontak menuai sorotan luas dari masyarakat, pihak kampus, hingga Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).

Baca Juga

Cek Hasil UTBK SNBT 2025 di Sini! Benarkah Langsung Muncul Usai Tes?

Heboh UTBK SNBT 2025: Bocor Soal, Kecurangan, dan Ancaman Sanksi!
Heboh UTBK SNBT 2025: Bocor Soal, Kecurangan, dan Ancaman Sanksi!

Sejumlah laporan menyebutkan adanya peserta yang di duga menggunakan bantuan teknologi canggih untuk mendapatkan jawaban selama ujian berlangsung. Beberapa modus kecurangan yang terungkap di antaranya penggunaan kamera tersembunyi, alat komunikasi mini, hingga praktik joki.

Pihak panitia nasional UTBK SNBT 2025 menegaskan bahwa segala bentuk kecurangan akan di kenai sanksi tegas. Mulai dari pembatalan hasil ujian, larangan mengikuti seleksi nasional di tahun berikutnya, hingga proses hukum jika terbukti melanggar hukum pidana.

Baca Juga

Freedom Apps FUN Indosat: Benarkah Benar-Benar Unlimited?

Kemendikbudristek dalam keterangannya menekankan bahwa integritas UTBK sangat krusial untuk menjaga keadilan bagi seluruh peserta. Oleh karena itu, pengawasan di seluruh pusat ujian di perketat, termasuk penggunaan teknologi pengacak soal dan pengawasan berbasis AI (Artificial Intelligence).

Selain itu, dugaan kebocoran soal juga sedang dalam tahap investigasi. Jika terbukti ada oknum yang membocorkan soal, panitia berjanji akan mengambil tindakan hukum tegas terhadap pihak-pihak yang terlibat.

Publik pun ramai-ramai mendesak adanya evaluasi ketat terhadap sistem pelaksanaan UTBK ke depan agar kejadian serupa tidak terulang. Keberhasilan seleksi masuk perguruan tinggi, menurut banyak pihak, harus di bangun di atas prinsip kejujuran dan kompetisi yang adil.

Baca Juga: SAI Robot AI: Apakah Aman, Legal, atau Penipuan?