Pantaunews.co.id, Jakarta, 30 Agustus 2025 – Ahmad Sahroni, Wakil Ketua Komisi III DPR, pindah ke Komisi I setelah pernyataannya mengejek kritik bubarkan DPR viral di media sosial.
Pimpinan DPR mengumumkan keputusan ini pada sidang paripurna Jumat (29/8/2025). Kontroversi ini mencuat di tengah demonstrasi nasional terkait kematian driver ojol Affan Kurniawan.
Baca Juga
Kantor DPRD Makassar Dibakar Massa, 10 Mobil Hangus: 3 Orang Tewas!
Sahroni menanggapi usulan netizen dengan nada sinis: “Bubarkan DPR? Kamu bubar aja!” Video itu memicu kemarahan publik. Akibatnya, hashtag #SahroniTurun dan #BubarkanDPR trending.
Masyarakat menilai responsnya arogan, terutama saat protes kenaikan gaji DPR sedang memanas. Oleh karena itu, Fraksi NasDem mengevaluasi Sahroni untuk menjaga etika parlemen.
Baca Juga
Mencekam! Pasca Ojol Tewas Dilindas Brimob, Massa Bakar Mobil dan Kepung Mako Brimob
Ketua DPR Puan Maharani menegaskan langkah ini penting untuk menjaga kepercayaan publik. “Kami menghargai kritik rakyat. Anggota DPR harus bertanggung jawab,” katanya. Sekarang, Sahroni bergabung dengan Komisi I yang menangani pertahanan dan luar negeri. Meskipun demikian, ia belum berkomentar, tapi sumber dekatnya menyebut Sahroni menerima keputusan partai.
Sementara itu, situasi politik memanas setelah demo ricuh di Makassar menewaskan tiga orang. Insiden Sahroni memperkuat sorotan pada perilaku anggota DPR. Pakar politik mendesak reformasi etika parlemen. Selain itu, LSM seperti ICW mendukung langkah ini dan menuntut transparansi. Dengan posisi baru, Sahroni diharapkan tetap berkontribusi efektif di DPR.
Baca Juga : Demo DPR Memanas: Massa Terobos Tol Dalkot Lumpuhkan Jakarta
