Pantaunews.co.id – Jumat, 21 Februari 2025 Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia (Kemlu RI) telah berhasil memulangkan 46 korban tppo warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) dari wilayah konflik Myawaddy, Myanmar. Para WNI tersebut tiba di Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang.
Proses pemulangan ini memerlukan upaya yang panjang dan kompleks, mengingat lokasi penahanan para WNI berada di wilayah konflik. Kemlu RI bekerja sama dengan berbagai instansi terkait untuk memastikan keselamatan dan kepulangan para korban.
Baca Juga
“Jadi dapat kami sampaikan bahwa upaya untuk mengeluarkan mereka dari Myawaddy ini memang upaya yang kompleks, rumit dan panjang.
Hal ini diakibatkan karena kita memahami bahwa di sana ini adalah wilayah konflik pesenjata dan wilayah tersebut dikuasai oleh pihak kelompok etnis pesenjata yang ada di sana.” ujar Direktur Perlindungan WNI, dikutip dari sumber;PantauNews.co.id
Menurut dia, selain 46 WNI tersebut, masih terdapat 92 WNI lainnya yang sedang proses untuk kepulangan ke Indonesia.
“Masih ada 92 lagi, dan ini masih kita proses terus kepulangan mereka dari wilayah konflik itu. Dan dari itu semua, bahkan kami sudah ada menerima aduan sebanyak 270 dari korban maupun dari keluarga.”
Dalam proses pemulangan tersebut, Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia Kementerian Luar Negeri, Judha Nugraha menyebutkan, pihaknya harus melalui proses yang panjang lantaran lokasi penempatan para WNI merupakan wilayah konflik. Sumber breaking news; PantauNews.co.id
